PESAN

Saya pernah bermimpi, dengan entah kenapa tiba-tiba berada pada sebuah ruangan. Dalam temaram, di kiri-kanan samar terlihat lilin berjejer dengan cahaya berwarna merah. Pada dinding, tergambar pola yang sekilas mengilustrasikan kegiatan berulang. Seperti pemujaan, ada sembah-sujud, altar dan matahari maupun bulan.

Saya melihat ke sekeliling, kira-kira ruangan ini 10x10 meter. Di bagian tengah lantai dan langit-langitnya ada gambar yang mengilustrasikan bermacam hal terkait astronomi pada bidang lingkaran. Saya penasaran, kemudian memosisikan diri tepat di tengah ruangan. Seketika, dalam kedipan mata saya sampai di ruangan lain. Kali ini, hanya ruangan putih polos. Di sana saya berdiam cukup lama, melakukan bermacam hal yang sekiranya bisa merubah keadaan atau tempat di mana saya berada kini. Sayangnya, nihil. Tapi, sebelum pada akhirnya saya mencoba bangun, tiba-tiba ada semacam sigil tergambar tepat di bawah kaki. Karena tidak bisa bergerak, saya membiarkan sigil yang ternyata terasa panas tersebut perlahan memperjelas bentuknya: ouroboros. Setelahnya, apa yang saya pijak retak dan membuat terperosok.

Terjatuh sekitar belasan meter, tapi saya tidak merasakan sakit. Berdiri dan kemudian melihat sekeliling, ternyata saya kembali ke ruangan pertama. Bedanya, di depan mata atau lebih tepatnya di salah satu sisi dinding, sekarang terlihat sebuah tombol putih berdiameter sekitar 10 senti. Ada sugesti kuat, secara refleks saya mendekati dan menekannya. Lalu, saya tiba di suatu tempat (lagi). Singkatnya, bayangkan saja scene Jim Carrey ketika bertemu Morgan Freeman di film Bruce Almighty.

Saya melihat sesosok pria berkepala plontos berkulit gelap menyapa dan mengajak berbicara ... saya yakin dia sambil menjelaskan sesuatu. Sialnya, saya seolah mendadak tuli di sana. Yang bisa saya dengar hanya penyebutan berulang kata "Siklus". Lalu, setelah dia selesai saya tiba-tiba terbangun.

Comments

Popular posts from this blog

LANTAR SAMAR

AKU SEORANG PILOT

KEMENANGKALAHAN